Posted in

Aksi Pemkot Surabaya Sediakan BPJS Ketenagakerjaan Untuk Pengemudi Ojol

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mengambil langkah melindungi pengemudi ojek online (ojol) dengan sediakan program BPJS Ketenagakerjaan.

Aksi-Pemkot-Surabaya-Sediakan-BPJS-Ketenagakerjaan-Untuk-Pengemudi-Ojol

Inisiatif ini menjadi bentuk perhatian khusus Pemkot terhadap risiko tinggi yang dihadapi para pekerja informal tersebut. Info Kejadian Surabaya akan memberikan ulasan mengenai aksi Pemkot Surabaya sediakan BPJS ketenagakerjaan untuk para pengemudi ojek online.

Perlindungan Untuk 15.350 Pengemudi Ojol

Sebanyak 15.350 pengemudi ojol yang berdomisili dan memiliki KTP Surabaya mendapatkan bantuan pembayaran iuran BPJS Ketenagakerjaan dari Pemkot Surabaya. Para pengemudi ini merupakan mitra dari tiga aplikasi besar, yakni Gojek, Grab, dan Maxim.

Program ini bertujuan memberikan perlindungan jaminan kecelakaan kerja (JKK) dan jaminan kematian (JKM) yang sangat penting bagi mereka yang bekerja di jalanan dengan risiko tinggi.

Risiko Kerja yang Tinggi dan Rentan

Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, menyampaikan bahwa pekerjaan pengemudi ojol sangat rentan dan berbahaya karena mereka harus siap sedia 24 jam di jalan. Berdasarkan penelitian, sekitar 70-80 persen pengemudi ojol mengalami risiko kelelahan akibat bekerja lebih dari 13 jam sehari.

Risiko kecelakaan dan bahaya lain di jalan menjadi salah satu ancaman nyata yang harus dihadapi setiap hari oleh para pengemudi ojol.

Program Pembayaran Iuran dan Sumber Dana

Pemkot Surabaya membayarkan premi BPJS Ketenagakerjaan senilai Rp 16.800 per bulan untuk setiap pengemudi ojol yang terdaftar. Dana ini bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) yang dialokasikan khusus untuk memperluas perlindungan sosial bagi pekerja informal di kota ini.

Langkah ini menjadikan Surabaya sebagai pionir di Indonesia dalam memberikan perlindungan sosial secara kolektif kepada para pengemudi ojol.

Baca Juga: Viral! Seorang Balita di Ngawi Meninggal Dunia Usai Minum Oli Bekas

Kolaborasi Dengan Gojek dan Dukungan Stakeholder

Kolaborasi-Dengan-Gojek-dan-Dukungan-Stakeholder

Pemkot Surabaya bekerja sama dengan Gojek dalam pelaksanaan program ini. Head of Corporate Affairs Gojek Area Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara, Armyn Gita, menyatakan dukungannya untuk memperkuat sinergi dalam mendorong transformasi sosial dan ekonomi berbasis perlindungan tenaga kerja di sektor informal.

Kolaborasi ini diharapkan tidak hanya meningkatkan keamanan kerja pengemudi ojol, tetapi juga memperkuat kepercayaan publik terhadap ekosistem ekonomi digital di Surabaya.

Harapan Untuk Pekerja Informal dan Pengembangan Ekonomi

Selain memberikan perlindungan, Pemkot Surabaya juga mendorong para pengemudi ojol agar tidak hanya bergantung pada satu sumber penghasilan. Pemerintah menyediakan program padat karya dan peluang pekerjaan lain yang dapat membantu mereka menambah penghasilan.

Dengan perlindungan BPJS dan dukungan pengembangan ekonomi. Diharapkan kesejahteraan para pengemudi ojol dapat meningkat dan mereka lebih terlindungi dari risiko kerja.

Komitmen Pemkot Surabaya Dalam Perlindungan Sosial

Wali Kota Eri Cahyadi menegaskan bahwa meskipun status pengemudi ojol masih menjadi perdebatan apakah mitra atau pekerja, Pemkot Surabaya tidak ingin berdebat. Yang penting adalah mereka adalah warga Surabaya yang bekerja keras dan berhak mendapatkan perlindungan sosial.

Pemkot berkomitmen untuk terus memperluas jaminan sosial bagi pekerja informal dan memastikan program berjalan transparan serta tepat sasaran.

Kesimpulan

Pemkot Surabaya memberikan bantuan BPJS Ketenagakerjaan kepada 15.350 pengemudi ojol sebagai bentuk perlindungan terhadap risiko kerja yang tinggi. Program ini didukung oleh dana DBHCHT dan kolaborasi dengan Gojek, memberikan jaminan kecelakaan kerja dan kematian bagi para pengemudi.

Selain perlindungan sosial, Pemkot juga mendorong pengemudi ojol agar memiliki sumber penghasilan tambahan melalui program padat karya. Komitmen kuat Pemkot Surabaya menunjukkan perhatian serius terhadap kesejahteraan pekerja informal di era ekonomi digital, menjadikan Surabaya pionir dalam perlindungan sosial bagi mitra driver ojol.

Untuk informasi terkini dan lengkap mengenai berbagai kejadian penting di Surabaya, termasuk insiden keamanan dan bencana alam, kalian bisa kunjungi Info Kejadian Surabaya sekarang juga.


Sumber Informasi Gambar:

  1. Gambar Kedua dari jawapos.com
  2. Gambar Kedua dari jatim.viva.co.id