Kasus begal di Surabaya kembali menggemparkan warga. Motor korban, yang dirampas dalam aksi kejahatan di Jalan Karah, dijual murah hanya seharga Rp 3 juta.

Peristiwa ini memicu keprihatinan masyarakat terhadap keamanan di jalanan dan menyoroti cepatnya motor hasil curian berpindah tangan melalui jaringan penjualan ilegal.
Polisi telah menangkap beberapa pelaku, namun penadah motor hasil kejahatan masih dalam pencarian. Berikut ini Adalah kumpulan informasi terbaru dan paling menarik dari Info Kejadian Surabaya.
Kronologi Kejadian
Malam Minggu, 30 November 2025, sekitar pukul 02.00 WIB, seorang remaja mengendarai motor Honda Beat melintas di Jalan Karah, Kecamatan Jambangan, Surabaya. Motor itu dikendarai bersama seorang temannya.
Kondisi jalan tergolong sepi hingga tiba‑tiba korban dan temannya disergap oleh sekelompok orang. Begitu menghadang, pelaku langsung melakukan pemukulan terhadap korban dan temannya.
Korban sempat terluka, kemudian motornya dirampas oleh gerombolan tersebut. peristiwa ini kemudian terekam CCTV warga dan video hasil rekaman menyebar luas di media sosial.
Menurut keterangan dari saksi dan laporan polisi, pelaku tidak bertindak sendiri. Rekaman CCTV menunjukkan belasan hingga hampir tiga puluh orang berada di lokasi sebagian besar ikut menyerang dan merampas motor korban.
Ada indikasi bahwa mereka berkendara secara berkelompok, sebagaimana disebut oleh saksi mata dan warga sekitar.
Penjualan ke Penadah
Setelah motor berhasil dibawa kabur, pelaku tidak serta‑merta menyimpannya sendiri. Motor hasil rampasan tersebut kemudian dijual ke seorang penadah yang diketahui bernama “Erik,” yang beroperasi di wilayah Madura.
Harga jual motor tersebut menurut pengakuan para tersangka adalah senilai Rp 3 juta. Uang hasil penjualan kemudian dibagi antara pelaku dengan skema sebagian besar dibagi di antara dua pelaku utama, dan sebagian kecil (sekitar Rp 200.000) diberikan kepada penadah sebagai komisi.
Pihak kepolisian yang menangani kasus ini, Polrestabes Surabaya, melalui Kepala Kepolisian setempat, Luthfie Sulistiawan, mengatakan bahwa motor korban masih dalam tahap pencarian. Status penadah (Erik) saat ini masih sebagai DPO (Daftar Pencarian Orang), sehingga belum tertangkap.
Baca Juga: Aksi Begal Payudara di Karang Pilang Berakhir Ditangkap Warga
Penegakan Hukum Pelaku

Atas aksi perampasan dan pengeroyokan tersebut, para pelaku dijerat pasal penganiayaan, perampasan, dan pencurian dengan kekerasan sesuai dengan ketentuan KUHP. Ancaman hukuman bisa mencapai maksimal 9 tahun penjara bagi mereka yang terbukti.
Namun selain proses hukum, masyarakat diharap ikut aktif menjaga lingkungan. Polisi juga diharapkan tetap intensif melakukan penyelidikan untuk mengejar pelaku yang masih buron, termasuk penadah.
Jika masyarakat aktif memberikan informasi misalnya terkait peredaran motor hasil curian maka kemungkinan besar kejahatan semacam ini bisa dicegah di masa mendatang.
Kejadian di Jalan Karah ini seharusnya menjadi peringatan bagi semua pihak bahwa kejahatan jalanan bukan hanya kehilangan barang, tapi bisa berdampak pada rasa aman masyarakat. Diharapkan dengan tindakan tegas dari penegak hukum dan partisipasi warga, kasus serupa dapat diminimalisir.
Identitas Pelaku dan Penangkapan
Penanganan kasus ini bergerak cepat. Tim dari satuan Jatanras Polrestabes Surabaya berhasil meringkus delapan orang pelaku. Dari delapan yang ditangkap, tiga di antaranya masih di bawah umur. Sementara itu, beberapa pelaku lainnya termasuk penadah masih diburu.
Para pelaku yang diamankan di antaranya berinisial AGA (18), UMR (19), HDR (19), GLG (18), SLM (19), DRN (17), SVA (17), dan RVN (14). Polisi menduga bahwa sebagian pelaku terkait dengan satu perguruan silat, meskipun motif pasti tindakan dan afiliasi mereka masih dalam penyelidikan.
Meski demikian, polisi belum berhasil memastikan lokasi tepat dari penjualan motor. Menurut pelaku, motor dijual di wilayah Madura melalui perantara. Namun informasi lebih detail seperti identitas pembeli, detail lokasi, dan apakah motor telah dibongkar atau dijual kembali belum bisa dipastikan.
Ikuti selalu informasi menarik dari kami setiap hari, dijamin terupdate dan terpercaya, hanya di Info Kejadian Surabaya sekarang juga.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Utama dari www.detik.com
- Gambar Kedua dari surabaya.kompas.com