Polisi mengungkap praktik prostitusi terselubung di kawasan eks Dolly dan mengamankan empat orang yang diduga terlibat.

Meski eks-lokalisasi Dolly sudah ditutup, prostitusi terselubung masih berlangsung. Penindakan aparat terus dilakukan. Penangkapan terbaru Tim Samapta Polrestabes Surabaya menyoroti persistensi masalah ini serta keterlibatan anak di bawah umur, menjadi cerminan upaya berkelanjutan membersihkan kawasan tersebut.
Temukan berbagai informasi menarik dan bermanfaat untuk menambah wawasan Anda, hanya di Info Kejadian Surabaya.
Penindakan Tegas di Jantung Eks-Dolly
Tim Samapta Polrestabes Surabaya berhasil membongkar praktik prostitusi terselubung di sebuah kamar di Jalan Putat Jaya Timur, area yang dulunya merupakan jantung lokalisasi Dolly. Dalam operasi ini, empat Orang diamankan, dua terduga germo berinisial HS dan D, serta dua Pekerja Seks Komersial (PSK).
Kedua terduga mucikari, yang merupakan warga Surabaya, langsung dibawa ke Mako Polrestabes Surabaya untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Penindakan ini menunjukkan bahwa pengawasan di area eks-lokalisasi Dolly tetap menjadi prioritas utama bagi pihak kepolisian.
Dari lokasi penggerebekan, polisi menyita sejumlah barang bukti penting, termasuk alat kontrasepsi dan puluhan foto perempuan dalam ponsel. Foto-foto ini diduga merupakan daftar pekerja yang dikelola oleh kedua mucikari, mengindikasikan skala praktik yang mungkin lebih luas dari yang terlihat.
Kasus Tipiring Dan Perlindungan Anak
Meskipun penangkapan ini terkesan besar, polisi memastikan bahwa kasus ini ditangani sebagai tindak pidana ringan (tipiring), bukan tindak pidana perdagangan orang. Para pelanggar dikenakan Pasal 46 dan/atau Pasal 37 Peraturan Daerah (Perda) Kota Surabaya No. 2 Tahun 2020.
Hal yang paling mengejutkan adalah temuan bahwa salah satu PSK yang diamankan berinisial DF, ternyata masih di bawah umur. Kasat Samapta Polrestabes Surabaya, AKBP Erika Purwana Putra, menyatakan bahwa DF langsung diserahkan ke Satpol PP Surabaya.
Penyerahan DF ke Satpol PP bertujuan untuk asesmen, rehabilitasi, dan perlindungan sosial. Langkah ini menunjukkan fokus pada perlindungan korban di bawah umur, sekaligus upaya untuk memutus mata rantai eksploitasi anak dalam praktik prostitusi.
Baca Juga: Surabaya Kembali Terendam Banjir, Ahli Unair Soroti Tata Kelola Air Kota
Komitmen Menjaga Ketertiban Umum

AKBP Erika Purwana Putra menegaskan bahwa penindakan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk menjaga ketertiban umum. Tujuannya adalah menekan kembali munculnya aktivitas prostitusi di kawasan eks-lokalisasi Dolly yang pernah menjadi salah satu yang terbesar di Asia Tenggara.
Pihak kepolisian berkomitmen untuk tidak lengah terhadap potensi kembalinya praktik ilegal ini. Pengawasan dan penindakan akan terus dilakukan untuk memastikan bahwa area tersebut tidak kembali menjadi pusat kegiatan terlarang yang meresahkan masyarakat.
Penindakan ini juga menjadi peringatan bagi pihak-pihak yang masih mencoba menghidupkan kembali bisnis prostitusi terselubung. Pemerintah Kota Surabaya, bersama kepolisian, bertekad untuk mempertahankan status eks-Dolly sebagai kawasan bebas dari praktik asusila.
Tantangan Abadi di Balik Penutupan
Penangkapan ini sekali lagi menggarisbawahi tantangan abadi dalam memberantas prostitusi, terutama di wilayah yang memiliki sejarah panjang seperti Dolly. Meskipun lokalisasi fisik telah ditutup, akar masalah ekonomi dan sosial seringkali mendorong kembalinya praktik serupa dalam bentuk terselubung.
Kasus ini juga mengingatkan pentingnya sinergi antara aparat penegak hukum dan lembaga perlindungan sosial. Identifikasi dan penanganan korban, khususnya anak di bawah umur, harus menjadi prioritas utama dalam setiap operasi penertiban.
Melalui penindakan yang konsisten dan program rehabilitasi yang komprehensif, diharapkan kawasan eks-Dolly dapat sepenuhnya beralih fungsi dan menjadi lingkungan yang produktif serta bermartabat, bebas dari bayang-bayang masa lalu yang kelam.
Dapatkan update terkini, berita terpercaya, dan informasi pilihan tentang Surabaya kami hadirkan setiap hari spesial untuk Anda, hanya di sini Info Kejadian Surabaya.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari surabaya.tribunnews.com
- Gambar Kedua dari infodis.id