Pemeriksaan kesehatan gratis untuk anak sekolah di Surabaya akan dimulai akhir Juli 2025, menyasar siswa SD hingga SMA secara bertahap.
Program ini merupakan bagian dari inisiatif Kementerian Kesehatan dan Pemerintah Kota Surabaya untuk meningkatkan kualitas kesehatan dan mendeteksi dini berbagai risiko penyakit pada pelajar usia 7 hingga 17 tahun. Dengan target mencapai ratusan ribu siswa dari berbagai jenjang pendidikan.
Program ini diharapkan dapat memperkuat pembangunan sumber daya manusia melalui deteksi dan penanganan kesehatan yang cepat dan tepat. Apa saja yang akan diperiksa dalam program ini? Berikut Info Kejadian Surabaya akan membahas secara lengkap ulasannya.
Latar Belakang Pemeriksaan Kesehatan Gratis
Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) bagi anak sekolah di Surabaya merupakan bagian dari program nasional yang diluncurkan oleh Kementerian Kesehatan pada tahun ajaran baru 2025/2026. Program ini menyasar sekitar 480 ribu siswa dari tingkat SD hingga SMA di Surabaya, dengan rentang usia 7-17 tahun.
Kepala Dinas Kesehatan Surabaya, Nanik Sukristina, menyatakan bahwa tujuan utama program ini adalah untuk mengenali faktor risiko dan mendiagnosis penyakit sejak dini agar penanganan dapat dilakukan lebih cepat, sehingga mengurangi risiko komplikasi, kecacatan, dan kematian pada anak-anak. Program ini juga bertujuan membangun kebiasaan hidup sehat sejak usia sekolah.
Jenjang Pendidikan dan Sasaran Program
Program PKG akan dilaksanakan secara bertahap mulai Juli hingga Desember 2025, bertepatan dengan semester ganjil, dan jika diperlukan akan dilanjutkan pada semester genap. Sasaran utama adalah siswa dari berbagai jenjang pendidikan, termasuk SD, SMP, SMA, serta sekolah dan pesantren sederajat.
Bagi anak-anak yang tidak bersekolah, pemeriksaan dapat dilakukan di Puskesmas terdekat. Dengan cakupan yang luas ini, program diharapkan dapat menjangkau seluruh anak usia sekolah tanpa terkecuali.
Baca Juga: Bangga! Siswa SMA di Surabaya Raih Kesempatan Jadi Paskibraka Nasional
Pemeriksaan Kesehatan Untuk Siswa SD
Untuk siswa SD kelas 4 hingga 6, pemeriksaan kesehatan yang dilakukan cukup lengkap dan meliputi berbagai aspek penting. Pemeriksaan akan mencakup:
- Status gizi untuk memastikan anak mendapatkan nutrisi yang cukup
- Kebiasaan merokok dan tingkat aktivitas fisik
- Tekanan darah dan kadar gula darah sebagai deteksi risiko penyakit metabolik
- Pemeriksaan tuberkulosis (TBC)
- Pemeriksaan telinga, mata, dan gigi untuk mendeteksi gangguan pendengaran, penglihatan, dan kesehatan mulut
- Pemeriksaan kesehatan jiwa dan hati, termasuk hepatitis
- Kesehatan reproduksi sebagai bagian dari edukasi kesehatan sejak dini.
Pemeriksaan Kesehatan Untuk Siswa SMP dan SMA
Pada jenjang SMP dan SMA, pemeriksaan kesehatan akan lebih fokus pada risiko kesehatan yang lebih kompleks dan mulai muncul pada usia remaja. Pemeriksaan yang dilakukan meliputi:
- Status gizi, kebiasaan merokok, dan aktivitas fisik
- Tekanan darah dan kadar gula darah
- Pemeriksaan tuberkulosis dan talasemia
- Pemeriksaan anemia, khususnya bagi siswi kelas 9
- Pemeriksaan kesehatan mata dan gigi
- Pemeriksaan hepatitis B dan kesehatan reproduksi, termasuk riwayat imunisasi HPV bagi siswi kelas 9
- Pemeriksaan kesehatan jiwa untuk mendukung kesejahteraan mental remaja.
Pelaksanaan dan Peran Sekolah Serta Orang Tua
Pelaksanaan program ini melibatkan tenaga kesehatan dari puskesmas dan pihak sekolah, termasuk guru UKS dan guru PJOK yang membantu pengukuran berat badan serta kebugaran siswa. Orang tua juga berperan penting dengan mengisi kuesioner yang disediakan sekitar tujuh hari sebelum pemeriksaan dilakukan.
Hal ini untuk memastikan data kesehatan anak lengkap dan akurat sehingga penanganan yang diberikan dapat tepat sasaran. Pemeriksaan ini tidak hanya bertujuan skrining kesehatan, tetapi juga sebagai upaya edukasi agar anak-anak dan keluarga mulai membiasakan hidup sehat sejak dini.
Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis bagi anak sekolah di Surabaya merupakan langkah strategis untuk menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan generasi muda. Dengan pemeriksaan yang komprehensif mulai dari status gizi hingga kesehatan reproduksi, diharapkan potensi masalah kesehatan dapat diketahui lebih awal dan ditangani dengan baik.
Program ini juga menjadi bagian penting dalam membangun sumber daya manusia yang sehat dan produktif di masa depan. Simak dan ikuti terus Info Kejadian Surabaya agar Anda tidak ketinggalan informasi menarik lainnya yang akan terupdate setiap hari.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari detak.co
- Gambar Kedua dari www.metrotvnews.com